Upaya peningkatan ekonomi daerah melalui pengembangan ekonomi kreatif digaungkan dalam visi misi paslon Madiun Menyala.
Cawabup Madiun Sandhika Ratna Ferryantiko mengatakan, salah satu upaya mengembangkan ekonomi kreatif ialah menciptakan program help center untuk masyarakat.
“Di sini nanti tugas kami menuntun buah hati muda maupun dari kalangan mana saja untuk meningkatkan ekonomi kreatif sesuai dengan passion masing-masing,” ujarnya.
Cawabup nomor urut satu itu membeberkan, melalui program help center dia akan mengadakan event rutin bulanan.
Di dalamnya akan dikumpulkan semua kalangan bagus dari pengusaha, buah hati muda, akademisi, influencer, organisator UMKM maupun lainnya guna bertukar pikiran.
“Semua pekerjaan dikumpulkan dan sharing bersama, di sana akan timbul inspirasi-inspirasi slot sesuai bidang masing-masing yang secara otomatis akan menumbuhkan ekonomi kreatif,” jelasnya.
“Sebab berdasarkan aku, buah hati muda tidak bisa dipaksa sekiranya tidak sesuai passion, jadi tugas kami menunjang dan menuntun supaya hasilnya menjadi bagus,” imbuh Sandhika.
Kecuali memberikan ruang untuk masyarakat menyalurkan inspirasi dan gagasan serta aktualiasinya dalam wadah hal yang demikian.
Pada program itu Sandhika juga menyelipkan dorongan supaya buah hati muda ikut aktif melaksanakan ekonomi kreatif dibidang pertanian yang saat ini menjdi favorit di Bumi Kampung Pesilat.
“Telah ada sebenarnya untuk hilirisasi di bidang pertanian seperti di petani tembakau, buah hati mudanya telah membikin UMKM sendiri-sendiri,” terangnya.
“Di kalangan petani porang dan padi juga ada, cuma tinggal menunjang supaya buah hati muda lebih aktif dan berkembang lagi,” tandasnya. (ryu/naz)
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, terus berupaya memperkuat ekonomi kreatif, tidak terkecuali di Likupang melalui kancah Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif).
Menparekraf Sandiaga dalam acara workshop KaTa Kreatif di Gedung Ballroom Paradise Hotel Golf & Resort, Likupang, Sulawesi Utara, Sabtu (12/10/2024) kemarin, mengatakan bahwa kekuatan ekosistem ekonomi kreatif sukses menyangga destinasi super prioritas Likupang.
“Minahasa Utara telah melaksanakan uji petik, dan subsektor musik yang dipilih. Gampang-mudahan nanti di Likupang bisa dikembangkan, subsektor lainnya supaya bisa menjadi penyokong. Seperti masakan di sini telah cukup berkembang,” kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf membeberkan saat ini skor tambah ekonomi kreatif Indonesia menempuh Rp1,4 triliun, menempatkan Indonesia pada posisi tiga besar dunia negara dengan kontribusi ekonomi kreatif terbesar ke PDB.
“Di lima tahun terakhir Indonesia melesat masuk ke posisi tiga besar dunia dengan total kontribusi terhadap GDP sekitar 8 persen,” kata Menparekraf.
Lebih lanjut, Sandiaga membeberkan bahwa Amerika Serikat berada di posisi pertama dengan Hollywood, disusul Korea Selatan dengan K-Pop dan K-Drama, sementara Indonesia dengan D-Kop (dangdut koplo) dan drama horor.
Menparekraf Sandiaga malah mengungkapkan bahwa ke depannya tidak menutup kemungkinan pembangunan ekonomi kreatif di tanah air dalam sebagian tahun yang akan datang akan membawa Indonesia melesat naik ke peringkat pertama.